Sering Diperkosa Makhluq Gha'ib
Ini qisah malang dari seorang wanita muda berjilbab. Hanya dalam waktu yang singkat, ia harus dicerai suaminya.
Ada suatu keganjilan saat malam pertama yang ia jalani. Malam itu terjadi hal aneh diluar kesadarannya. Saat ia berniat untuk menyerahkan tubuhnya kepada suaminya yang sah, sungguh aneh, tiba-tiba ia tak mau didekati dan disentuh. Ada perasaan jijik, hingga tak mau untuk melakukan sesuatu yang lazim dilakukan oleh pasutri.
Perasaan jijik tersebut berlangsung selama sebulan. Sang suami tentu saja membatin. Namun ia tak pernah peduli. Bahkan ia selalu minta untuk diceraikan. Walhasil, suaminyapun tak sabar, hingga suatu waktu akhirnya merekapun bercerai, tanpa meninggalkan indahnya kenangan bercinta. Ehm!!!
Ada suatu rahasia yang ia ungkapkan sebelum ia menikah. Banyak orang yang akan meminang dirinya, namun tanpa alasan yang jelas, para peminang itu selalu berpaling sebelum terjadinya aqad nikah. Selain itu ada keganjilan yang selama ini ia tutupi. Keganjilan apa yang ia maksud???
Menurutnya, saat ia tidur sering sekali didatangi bayangan dalam bentuk seorang lelaki yang sudah dikenalnya, dan yang tak dikenalnya. Makhluq-makhluq itu sering memaksa dirinya untuk memegang-megang dadanya. Sekalipun ia berusaha menolaknya, namun mereka terus memburunya hingga berhasil menggaulinya. Setelah itu, ia menggigil dalam keadaan takut dan sedih. Celakanya, makhluk tersebut selalu datang tiap malam.
Saat ia mencoba di ruqyah terjadilah suatu dialog. Si jin cabul mengklaim bahwa ia adalah suami wanita malang tersebut. Pengakuan itu jelas dusta. Lalu si jin pun di kasih nasehat tentang pelanggaran yang sering ia lakukan, dan juga disuruh untuk keluar dengan baik baik. Namun si jin tetap berdalih, bahwa wanita itu adalah istrinya, dan jika ia keluar meninggalkannya, ia takut kalau wanita tersebut jatuh ketangan orang lain.
Mentok dengan nasihat yang halus, akhirnya sijin tersebut digertak dengan suara yang keras: " Kau akan dibakar dengan idzin Allah!" Menakjubkan, ahirnya ia takut juga. Namun ia minta tangguh satu minggu, untuk memberi pengertian terhadap wanita malang tersebut. Jika wanita itu menolak saat didatangi, maka si jin akan keluar dan takan menggangu lagi. Dan jika si wanita itu tak menolaknya, maka si jin pun akan terus bertahan.
Waktu seminggu sudah lewat. Proses ruqyahpun kembali dilakukan. Dan si jin konsekwen bahwa ia siap meninggalkan wanita yang telah lama diperkosanya. Setelah itu, kehidupannya menjadi normal. Tak ada lagi malam malam yang menakutkan. Biidznillah, dua bulan setelah diruqyah , wanita tersebut telah kembali menikah, dan bisa merasakan nikmatnya sentuhan suami.
Ikhwan dan akhwat Fillah. Kisah nyata diatas telah diceritakan Syaikh Muhammad Ash Shayyim seorang Ulama Al Azhar. Namun demikian, kisah tersebut persis dengan kisah pasienku yang akan kukisahkan.
Pasienku ini seorang gadis berumur 42 Tahun. Sekalipun Begitu, parasnya sungguh masih terlihat cantik. Tapi mengapa sudah setua itu ia masih sendirian?
Menurut penjelasannya, itu bermula pada saat pacarnya sukses meraih gelar bergengsi di London. Dengan modal kesuksesannya itu, ia mengutarakan maksudnya untuk melamar dirinya.
Bukan berarti tak mau menerima, namun karena si pasien merasa belum dewasa dan masih sekolah, ditolaknya lamaran tersebut dengan cara halus. Sang pacar tentu saja kecewa. Sekalipun begitu, ia tetap membujuknya. Akan tetapi bujukan bujukannya tetap tak menuaikan hasil. Hingga suatu waktu, saat bujukannya kembali ditolak, kesabarannyapun jebol. Dengan wajah memerah karena amarah, keluarlah sumpah serapah dan ancaman akan membikin dirinya susah, dan " plak " iapun menampar pipi mulusnya.
Beberapa bulan setelah kejadian tersebut tadi, perusahaan dealer ayahnya tiba tiba sepi, kemudian hancur. Dilain fihak, sudah puluhan lelaki yang datang padanya, tapi selalu memutuskan hubungan dengan alasan yang tak logis. Dan yang aneh lagi, kini ia sering merasakan bisikan bisikan kotor, cabul dan kasar yg mengganggu dirinya. Hampir tiap malam ia mimpi senggama hingga orgasme. Semenjak sering mimpi itu, hilanglah hasrat dan ketertarikannya terhadap lelaki. Sihir penghalang jodoh, gumamku.
Pada saat diruqyah, ternyata ia merasakan kelaminnya gatal dan linu. Selain itu, iapun merasakan pundak dan kepala berat dan sakit. Namun sayangnya, sekalipun ia telah muntah berkali kali, tapi si jin perasuknya tetap membisu dan tak mau untuk diajak dialog.
Sudah lima kali ia kuruqyah hingga gangguan yang kerap mengganggu dirinyapun akhirnya lenyap. Namun sayang aku tak bisa mengontrol perkembangannya, mengingat nomor wa nya sudah tak aktif lagi. Dan ini telah menjadi kecenderungan rata rata pasien, mereka hanya mau komunikasi saat butuh, dan setelah merasa sembuh, lenyap tanpa kabar berita.
Padahal pembinaan keilmuan pasca sembuh itu tak kalah pentingnya.
Begitulah kisah ini ku paparkan tiada lain supaya kita berhati hati dalam hidup ini. Sekalipun jaman ini disebut dengan jaman rasional, tapi nyatanya, tak sedikit orang, termasuk orang yang telah menimba pendidikan barat, tapi menggunakan cara cara yang irrasional ( Pedukunan) saat menghadapi suatu persoalan .
Telah menjadi taqdir kita, bahwa syetan jin dan kekasihnya yang bernama dukun adalah musuh bagi kita kaum yang beriman. Untuk itu kita harus selalu meningkatkan taqorub Illallah, hingga kita akan selalu mendaptakan perlindungan- Nya. Wallahu alam, semoga bermanfaat.
Abah Roqy