RUQYAH DAN HERBAL

Menu
  • Home
  • Beli Herbal Ruqyah
  • Produk Herbal QHI
    • Herbal Madu
    • Herbal Ruqyah
    • Madu Bidara
    • Herbal
    • Testimoni
  • Kumpulan Materi
    • Ruqyah Syar'iyyah
    • Ruqyah Syirqiyyah
    • Ruqyah Massal
  • Qur'anic Healing Indonesia
    • DPW JATIM
    • DPD Bojonegoro
    • DPD Banyuwangi
    • DPD Surabaya
    • DPW JATENG
    • DPW Jakarta
  • Kabar Berita
    • Kabar Video
  • Tentang Kami
  • Surprise Me
Kumpulan Materi APA DAN UNTUK APA ITU RUQYAH ???

APA DAN UNTUK APA ITU RUQYAH ???





Oleh;  Dzikrul Hakim

Ruqyah adalah do’a.


maka orang-orang yg di ruqyah adalah orang yang di doakan,baik didoakan orang lain atau diri diri sendiri.pengertian ruqyah,Ruqyah Secara bahasa ialah jampi atau mantra.adapun menurut istilah syar’i adalah jampi-jampi atau mantera yang dibacakan oleh seseorang untuk mengobati penyakit atau menghilangkan gangguan jin atau sihir atau untuk perlindungan dan sebagainya. Dengan menggunakan ayat-ayat Al-Quran dan doa-doa yang bersumber dari hadist-hadist Rasulullah SAW yang dapat difahami maknanya selama tidak mengandung unsur kesyirikan.

Untuk apa saja ruqyah digunakan ??

RUQYAH DI GUNAKAN UNTUK SEGALA MACAM PERSOALAN DAN PERMASALAHAN

Banyak sekali ruqyah di gunakan untuk mengatasi berbagai macam persoalan.diantara nya :

1. MASALAH PENYAKIT MEDIS ATAU JASMANI.

Bisa kita lihat dalam kisah sahabat Abu Sa’id Al-Khudri yang meruqyah orang yang terkena gigitan racun kalajengking dengan hanya membaca Al-Fatihah saja. Maka orang tersebut sembuh dengan ijin allah. Sebagaimana dalam hadits :

عَنْ أَبِى سَعِيدٍ الْخُدْرِىِّ أَنَّ نَاسًا مِنْ أَصْحَابِ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانُوا فى سَفَرٍ فَمَرُّوا بِحَىٍّ مِنْ أَحْيَاءِ الْعَرَبِ فَاسْتَضَافُوهُمْ فَلَمْ يُضِيفُوهُمْ. فَقَالُوا لَهُمْ هَلْ فِيكُمْ رَاقٍ فَإِنَّ سَيِّدَ الْحَىِّ لَدِيغٌ أَوْ مُصَابٌ. فَقَالَ رَجُلٌ مِنْهُمْ نَعَمْ فَأَتَاهُ فَرَقَاهُ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ فَبَرَأَ الرَّجُلُ فَأُعْطِىَ قَطِيعًا مِنْ غَنَمٍ فَأَبَى أَنْ يَقْبَلَهَا. وَقَالَ حَتَّى أَذْكُرَ ذَلِكَ لِلنَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم-. فَأَتَى النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- فَذَكَرَ ذَلِكَ لَهُ. فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَاللَّهِ مَا رَقَيْتُ إِلاَّ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ. فَتَبَسَّمَ وَقَالَ « وَمَا أَدْرَاكَ أَنَّهَا رُقْيَةٌ ». ثُمَّ قَالَ « خُذُوا مِنْهُمْ وَاضْرِبُوا لِى بِسَهْمٍ مَعَكُمْ »

Dari Abu Sa’id Al-Khudri, bahwa ada sekelompok sahabat Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- dahulu berada dalam perjalanan safar, lalu melewati suatu kampung Arab. Kala itu, mereka meminta untuk dijamu, namun penduduk kampung tersebut enggan untuk menjamu. Penduduk kampung tersebut lantas berkata pada para sahabat yang mampir, “Apakah di antara kalian ada yang bisa meruqyah karena pembesar kampung tersebut tersengat binatang atau terserang demam.” Di antara para sahabat lantas berkata, “Iya ada.” Lalu ia pun mendatangi pembesar tersebut dan ia meruqyahnya dengan membaca surat Al Fatihah. pembesar tersebut pun sembuh. Lalu yang membacakan ruqyah tadi diberikan seekor kambing, namun ia enggan menerimanya -dan disebutkan-, ia mau menerima sampai kisah tadi diceritakan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu ia mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menceritakan kisahnya tadi pada beliau. Ia berkata, “Wahai Rasulullah, aku tidaklah meruqyah kecuali dengan membaca surat Al Fatihah.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas tersenyum dan berkata, “Bagaimana engkau bisa tahu Al Fatihah adalah ruqyah?” Beliau pun bersabda, “Ambil kambing tersebut dari mereka dan potongkan untukku sebagiannya bersama kalian.“

Dan juga sabda beliau apabila kita terserang penyakit :

عَنْ عُثْمَانَ بْنِ أَبِي الْعَاصِ الثَّقَفِيِّ أَنَّهُ شَكَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَعًا يَجِدُهُ فِي جَسَدِهِ مُنْذُ أَسْلَمَ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ضَعْ يَدَكَ عَلَى الَّذِي تَأَلَّمَ مِنْ جَسَدِكَ وَقُلْ بِاسْمِ اللَّهِ ثَلَاثًا وَقُلْ سَبْعَ مَرَّاتٍ أَعُوذُ بِاللَّهِ (بِعِزَّةِ اللَّهِ ) وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ =رواه مسلم وابن ماجه=

Dari Utsman bin Abul ‘Ash Ats-Tsaqafiy ra, bahwa ia mengeluh kepada Rasulullah saw tentang rasa sakit pada badannya ketika dia masuk islam. Lalu Rasulullah saw bersabda kepadanya, “Letakkan tanganmu diatas yang sakit dari badanmu, dan ucapkanlah Bismillah 3 kali, dan ucapkanlah 7 kali Aku berlindung kepada Allah (kemuliaan Allah) dan kekuasaan-Nya dari keburukan yang saya temui dan takuti.

2. MASALAH PENYAKIT NON-MEDIS ATAU GANGGUAN JIN

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْأَنْصَارِيُّ حَدَّثَنِي عُيَيْنَةُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ عُثْمَانَ بْنِ أَبِي الْعَاصِ قَالَ لَمَّا اسْتَعْمَلَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى الطَّائِفِ جَعَلَ يَعْرِضُ لِي شَيْءٌ فِي صَلَاتِي حَتَّى مَا أَدْرِي مَا أُصَلِّي فَلَمَّا رَأَيْتُ ذَلِكَ رَحَلْتُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ ابْنُ أَبِي الْعَاصِ قُلْتُ نَعَمْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ مَا جَاءَ بِكَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَرَضَ لِي شَيْءٌ فِي صَلَوَاتِي حَتَّى مَا أَدْرِي مَا أُصَلِّي قَالَ ذَاكَ الشَّيْطَانُ ادْنُهْ فَدَنَوْتُ مِنْهُ فَجَلَسْتُ عَلَى صُدُورِ قَدَمَيَّ قَالَ فَضَرَبَ صَدْرِي بِيَدِهِ وَتَفَلَ فِي فَمِي وَقَالَ اخْرُجْ عَدُوَّ اللَّهِ فَفَعَلَ ذَلِكَ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ قَالَ الْحَقْ بِعَمَلِكَ قَالَ فَقَالَ عُثْمَانُ فَلَعَمْرِي مَا أَحْسِبُهُ خَالَطَنِي بَعْدُ

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basysyar,telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abdullah Al Anshari,telah menceritakan kepadaku 'Uyainah bin Abdurrahman telah menceritakan kepadaku Ayahku dari Utsman bin Abu Al 'Ash dia berkata, "Tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menugaskan aku di Tha`if, tiba-tiba ada sesuatu yang selalu menggangguku di dalam shalat sehingga aku tidak menyadari shalat yang aku kerjakan. Ketika aku sadari, maka aku lekas pergi kembali menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau lalu bertanya: "Ibnu Abu Al 'Ash?" Aku menjawab, Ya, wahai Rasulullah." Beliau bertanya lagi: "Kabar apa yang kamu bawa?" Aku menjawab, "Ada sesuatu yang mengganguku di dalam shalat, sehingga aku tidak menyadari shalat yang aku kerjakan." Beliau bersabda: "Itu adalah setan, mendekatlah kamu." Maka aku pun mendekat kepada beliau, dan aku duduk di atas kedua telapak kakiku. Dia melanjutkan, "Kemudian beliau menyentuh dadaku dengan tangannya, lalu meludah di mulutku dan bersabda: "KELUARLAH WAHAI MUSUH ALLAH." Beliau melakukan hal itu hingga tiga kali, kemudian bersabda: "Kembalilah kepada tugasmu semula." (Perawi) berkata, "Utsman berkata, "Demi Dzat yang menghidupkan aku, aku tidak pernah lagi merasakan ada yang menggangguku."

Abu Sa’id Al-Khudri radhiallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Jibril ‘alaihissalam pernah mendatangi Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Jibril bertanya: “Wahai Muhammad, apakah engkau mengeluhkan rasa sakit?” Nabi menjawab: “Iya.” Maka Jibril membacakan:

بِسْمِ اللَّهِ أَرْقِيكَ، مِنْ كُلِّ شَيْءٍ يُؤْذِيكَ، مِنْ شَرِّ كُلِّ نَفْسٍ أَوْ عَيْنٍ، أَوْ حَاسِدٍ اللَّهُ يَشْفِيكَ، بِسْمِ اللَّهِ أَرْقِيكَ

“Dengan nama Allah, aku meruqyahmu dari segala sesuatu yang mengganggumu dan keburukan setiap jiwa atau sorotan mata yang dengki. Semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah aku meruqyahmu.” (HR. Muslim)

3 MERUQYAH RUMAH ATAU BENDA

Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لَا تَجْعَلُوا بُيُوتَكُمْ مَقَابِرَ إِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْفِرُ مِنْ الْبَيْتِ الَّذِي تُقْرَأُ فِيهِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ

“Janganlah kalian jadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan, sesungguhnya setan itu akan lari dari rumah yang di dalamnya dibacakan surat Al-Baqarah.” (HR. Muslim no. 780)

Ada kisah dimana rasulullah meruqyah batu yg menghalangi pembuatan parit ketika perang khandaq :

Ketika Nabi memerintahkan penggalian khandaq, ternyata ada sebongkah batu sangat besar menghalangi penggalian itu. Lalu Rasulullah bangkit mengambil cangkul dan meletakkan mantelnya di ujung parit, dan berdoa :

تَمَّتْ كَلِمَةُ رَبِّكَ صِدْقًا وَعَدْلاً لاَ مُبَدِّلَ لِكَلِمَاتِهِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

“Telah sempurnalah kalimat Rabbmu (Al-Qur`an) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah-ubah kalimat-kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Terpecahlah sepertiga batu tersebut. Salman Al-Farisi ketika itu sedang berdiri memandang, dia melihat kilat yang memancar seiring pukulan Rasulullah n. Kemudian beliau memukul lagi kedua kalinya, dan membaca :

تَمَّتْ كَلِمَةُ رَبِّكَ صِدْقًا وَعَدْلاً لاَ مُبَدِّلَ لِكَلِمَاتِهِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

“Telah sempurnalah kalimat Rabbmu (Al-Qur`an) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah-ubah kalimat-kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Pecah pula sepertiga batu itu, dan Salman melihat lagi kilat yang memancar ketika Rasulullah memukul batu tersebut.Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam memukul sekali lagi dan membaca:

تَمَّتْ كَلِمَةُ رَبِّكَ صِدْقًا وَعَدْلاً لاَ مُبَدِّلَ لِكَلِمَاتِهِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

“Telah sempurnalah kalimat Rabbmu (Al-Qur`an) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah-ubah kalimat-kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Dan untuk ketiga kalinya, batu itupun pecah berantakan. Kemudian beliau mengambil mantelnya dan duduk.

4 MERUQYAH SIFAT

diriwayatkan oleh Abu Dawud :

إِنَّ الْغَضَبَ مِنْ الشَّيْطَانِ وَإِنَّ الشَّيْطَانَ خُلِقَ مِنْ النَّارِ وَإِنَّمَا تُطْفَأُ النَّارُ بِالْمَاءِ فَإِذَا غَضِبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَتَوَضَّأْ

“Sesungguhnya marah itu dari setan dan sesungguhnya setan itu diciptakan dari api, sementara api bisa dipadamkan oleh air. Karena itu, jika salah seorang di antara kalian sedang marah, hendaklah dia berwudhu (HR Abu Dawud dari Athiyah)”.

Rasulullah juga menganjurkan kita doa sebagai berikut :

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ

(Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, rasa takut, kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian)." (HR. Bukhari no. 6367 dan Muslim no. 2706)

5 MERUQYAH DOSA ATAU KEBURUKAN

Dosa dan keburukan merupakan penghalang terkabulnya doa,hendaknya kita bersihkan hati dan diri kita dari dosa yang tinggal dalam diri kita.
Dalam hadist arbain nawawi disebutkan :

عن أبي هريرة –رضي الله عنه – قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ” إن الله تعالى طيب لا يقبل إلا طيبا ،وان الله أمر المؤمنين بما أمر به المرسلين ..فقال تعالى ” يَا أَيُّهَا الرُّسُلُ كُلُوا مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَاعْمَلُوا صَالِحًا… ” المؤمنون /۵۱… وقال الله تعالى يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُم …” البقرة/۱۷۲ … ثم ذكر رجل يطيل السفر أشعث اغبر يمد يده إلى السماء يا رب يا رب ، ومطعمه حرام ومشربه حرام وملبسة حرام وغذي بالحرام فإنى يستجاب له

Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anh, ia berkata : “Telah bersabda Rasululloh : “ Sesungguhnya Allah itu baik, tidak menerima sesuatu kecuali yang baik. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin (seperti) apa yang telah diperintahkan kepada para rasul, maka Allah telah berfirman: Wahai para Rasul, makanlah dari segala sesuatu yang baik dan kerjakanlah amal shalih. Dan Dia berfirman: Wahai orang-orang yang beriman, makanlah dari apa-apa yang baik yang telah Kami berikan kepadamu.’ Kemudian beliau menceritakan kisah seorang laki-laki yang melakukan perjalanan jauh, berambut kusut, dan berdebu menengadahkan kedua tangannya ke langit seraya berdo’a: “Wahai Tuhan, wahai Tuhan” , sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan dikenyangkan dengan makanan haram, maka bagaimana orang seperti ini dikabulkan do’anya”

BEBERAPA PELAJARAN YANG BISA KITA AMBIL :

1 ruqyah digunakan untuk semua permasalahan
2 seluruh kebaikan telah diajarkan dan seluruh keburukan sudah diperingatkan
3 pada bagian ke 1,dijelaskan cara meruqyah penyakit dan tata cara ruqyah mandiri
4 pada bagian ke 2,rasulullah MERUQYAH sahabat yg diganggu jin,shg sahabat tsb tidak khusu' dlm shalat
5 menjelaskan bentuk2 gangguan jin,yaitu membuat org tdk khusu' dlm mendirikan sholat
6 jibril mengajarkan doa ruqyah dari 'ain
7 'ain merupakan salah satu bentuk penyakit non medis
8 pada bagian ke 3,rumah,tempat tinggal atau benda yang kita miliki juga bisa di ruqyah
9 tidak semua masalah bisa langsung tuntas,perlu tahapan dalam melakukan nya
lihat lah rasulullah meruqyah batu hingga 3 kali,baru kemudian batu tsb bisa hancur
10 pada bagian ke 4,sifat buruk pun juga bisa diruqyah
11 bila mendapati sifat buruk pada diri kita atau pasangan,anak,saudara,teman,spt : bandel,ngeyel,keras kepala,selalu bermaksiat dll,ruqyahlah sifat tsb,doakan agar hatinya menjadi lembut dan mudah menerima kebaikan.
12 anjuran meruqyah dg sesuatu yg menjadi lawan nya atau suatu yg tidak disukai oleh jin
13 jin terbuat dari api,ruqyah lah dg suatu yg menjadi lawan api,yaitu air.bisa juga dg suatu yg tdk disenangi oleh jin.spt :
- daun bidara
- garam
- minyak habbah sauda
- madu
- minyak zaitun
- sari kurma,dll
14 pada bagian ke 5,disebutkan bahwa dosa penghalang terkabulnya doa
15 anjuran melakukan ruqyah pembersihan diri dari sebab2 penghalang terkabulnya ruqyah
16 sesuatu yang haram dalam tubuh baik berupa makanan dan minuman yang diperoleh dari suatu cara yg batil juga bisa diruqyah
17 rasulullah saja meruqyah,kenapa antum tidak ??

RUQYAH ITU MUDAH,TAPI MEMBUTUHKAN ILMU DALAM BERAMAL.

untuk semua tata cara di atas,pakailah ayat-ayat standar yg mudah,seperti :
- al-fatihah
- ayat kursi
- al-ikhlas
- al-falaq
- an-nass

ruqyah adalah doa,gunakan minimal terapi al-fatihah dan ucapkan doa yang kita inginkan pada allah.
tata cara terapi al-fatihah sebagai mana di jelaskan ust Nuruddin Al Indunissy,bisa dilihat di :

http://www.nai-foundation.com/p/1-ruqyah-rumah-juga-bisa-diaplikasikan.html
ganti setiap afirmasi setelah bacaan surat al-fatihah dg doa yg kita inginkan dan dari permasalahan yg kita hadapi.apakah untuk terapi :
- medis
- non medis
- rumah/benda
- sifat
- dosa/keburukan

untuk meruqyah suatu yg haram dalam tubuh bisa di lihat di :

http://quranic-healing.blogspot.com/2013/06/ruqyah-teknik-ptt-mengeluarkan-harta_8.html
barakallahu fiikum saudaraku fiiddiin.
semoga allah menetapkan kita pada kebaikan.
silahkan bagi yang ingin menambahkan.
wallahu a'lam bisshowab.



Add Comment
Kumpulan Materi
Monday, June 10, 2013
  • Tweet
  • Share
  • Share
  • Share
  • Share

Related Posts

ruqyah syar'iyyah athallah
Post a Comment

Total Tayangan Laman

  • …

  • …

Weekly Posts

  • Jual Bibit Kratom / Ketum / Purik
    Jual Bibit Kratom / Ketum / Purik
    Jual Bibit Kratom / Ketum / Purik  Bismillah Insya Allah team kami adalah supplier terbaik dan paling terpercaya  yang berpusat di Kalimanta...
  • KENAPA ORANG YANG DIRUQYAH MENANGIS?
    KENAPA ORANG YANG DIRUQYAH MENANGIS?
    KENAPA ORANG YANG DIRUQYAH MENANGIS? بسم الله الرحمن الرحيم الحمد لله الذي بنعمته تتم الصالحات والصلاة والسلام على اشرف الانبياء والمرسلي...
  • "DIRUQYAH KENTUT"
    "DIRUQYAH KENTUT"
    Oleh  Mukhtar Ibnu Kholil   Kemarin ada 3 orang PNS di salah satu puskesmas cilegon ingin diruqyah, dua sudah berkeluarga satu ...
  • MACAM-MACAM HIZIB SYIRIK
    MACAM-MACAM HIZIB SYIRIK
    Oleh; Perdana Akhmad Seorang peruqyah syar'iyyah dilarang keras ketika menerapi pasiennya meenggunakan dan mengamalkan beragam hi...
  • MENGUAP  DIBARENGI KELUARNYA AIR MATA
    MENGUAP DIBARENGI KELUARNYA AIR MATA
    MENGUAP DIBARENGI KELUARNYA AIR MATA Ustad ; Salahudin Sunan Al-sasaki ﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﺍﻟﺬﻱ ﺑﻨﻌﻤﺘﻪ ﺗﺘﻢ ﺍﻟﺼﺎﻟﺤﺎﺕ ﻭﺍﻟﺼﻼﺓ ﻭﺍﻟﺴﻼﻡ ﻋﻠﻰ ﺍﺷﺮﻑ ﺍﻻﻧﺒﻴﺎﺀ ...
  • KANDUNGAN KIMIA DAUN BIDARA
    KANDUNGAN KIMIA DAUN BIDARA
    Ustad ​ Nailah Bahdar Tinjauan tentang Bidara/Sidr/Zizyphus spina-christi Artikel ini adalah serangkaian penelitian tanaman bidara yang...
  • GANDARUSA UNTUK TERAPI SIHIR
    GANDARUSA UNTUK TERAPI SIHIR
    Gandarusa merupakan famili dari tumbuhan Acanthaceae serta memiliki nama latin Gendarussa vulgaris Nees. Nama gandarusa disetiap da...
  • 100 TATA TERTIB JAM'IYYAH THABIB ASWAJA  ( JTA )
    100 TATA TERTIB JAM'IYYAH THABIB ASWAJA ( JTA )
    100 TATA TERTIB JAM'IYYAH THABIB ASWAJA  ( JTA ) 1. Meyakini Bahwa Alloh sebagai sang penyembuh, bukan pada teknik dan sang Thabibnya ( ...
  • MERUQYAH MANTAN PERGURUAAN MAHESA KURUNG AL MUKARRAMAH
    MERUQYAH MANTAN PERGURUAAN MAHESA KURUNG AL MUKARRAMAH
    Oleh : Admin Blog Belajar Ruqyah (www.belajarruqyah.blogspot.com) Bismillah... Pasien ruqyah saya kali ini adalah kakak ipar te...
  • MERUQYAH DENGAN PERJANJIAN NABI SULAIMAN
    MERUQYAH DENGAN PERJANJIAN NABI SULAIMAN
    Di tulis oleh, Subur Diaul Haq Ruqyah ini kusus bagi jin yang zdolim dan membangkang, dengan izin Allah di beri kesembuhan yang sempurna...

Label

  • Buku Ruqyah
  • DPW Jateng
  • Herbal
  • Herbal Madu
  • Herbal Ruqya Indnesia
  • Herbal Ruqyah
  • Kabar berita
  • Kumpulan Materi
  • Madu bidara
  • Madu Ruqyah
  • Pelatihan Ruqyah
  • Pelatihan Thibunnabawi
  • Produk Herbal QHI
  • Qolbun Neema
  • Resep
  • Ruqyah
  • RUQYAH DAN HERBAL
  • Ruqyah Massal
  • RUQYAH MOJOKERTO DAN SEKITARNYA; 03216123833-082143474433
  • RUQYAH MOJOKERTO DAN SEKITARNYA; 082143474433
  • RUQYAH MOJOKERTO JAWA TIMUR INDONESIA 03216123833-082143474433
  • Ruqyah Syar'iyyah
  • Ruqyah Syirqiyah
  • Sabun Herbal
  • Tentang Kami
  • testimonial
  • Video

Contact

Name

Email *

Message *

PARTNERS

visitor

Flag Counter
Copyright © 2014 RUQYAH DAN HERBAL All Right Reserved
Blogger Templates Created by Arlina Design
Menyajikan info bisnis, wirausaha, ilmu pengetahuan serta berita berita menarik