Bikin Haji Tandingan, Tahun Ini Sejuta Syiah Iran ‘Naik Haji’ di Karbala
Otoritas Irak mengatakan bahwa tahun 1437 H (2016 M) ini, sekitar satu juta warga Syiah Iran telah mengunjungi Irak untuk melaksanakan “haji” versi mereka, atau yang mereka sebut ‘ziarah arafah‘. Mereka mengunjungi kuil Imam Husain di Karbala.
Sebagaimana dilansir Portal Piyungan dari Sky News Arabia pada Sabtu (10/9), ramainya peziarah dari Iran adalah setelah keluarnya fatwa Ali Khameini, pemimpin tertinggi Syiah Iran, di mana dia membolehkan penganut Syiah untuk “berhaji” ke “tempat suci” Syiah yang terletak di Karbala tersebut.
Pelaksanaan ibadah “haji” versi Iran ini dibiayai sendiri oleh Pemerintah negeri pusat Syiah tersebut.
Irak menempatkan petugas dan pelayan jamaah “haji” yang didatangkan langsung dari Iran. Para pelayan tersebut diambil dari pihak keamanan Iran.
Menurut juru bicara Kementrian Dalam Negeri Irak, jamaah “haji” dari Iran tersebut masuk melalui perbatasan di sebelah timur Irak, jumlahnya mencapai satu juta jiwa. Mereka menamakan kunjungan mereka dengan ‘ziarah arafah‘, juru bicara Kementerian tersebut mengungkapkan.
Usaha Iran memecah belah umat Islam sangat terlihat dengan membelokkan ibadah Haji yang seharusnya ke Makkah, Arab Saudimenjadi ke Karbala di Irak.
Sebelum pelaksanaan ibadah Haji tahun ini, terdengar rezim Syiah Iran menghujat Kerajaan Saudi dengan begitu keras.
Iran disinyalir “cemburu” melihat Saudi yang memegang kendali pelaksanaan Haji umat Islam sedunia, itu sebabnya saat ini Iran mengambil alih kendali kunjungan ke Karbala dan menguasai “tempat suci” kaum Syiah tersebut terutama dari sisi ekonomi.
Sumber: antiliberalnews.com
Haji tandingan syiah