MERUQYAH BUHUL JIW SEORANG IBU & ANAK NYA
Pada sesi therapy Qur,ani khusus di acara Training Tibbul Qur,an
Sy di datangi seorang ibu muda dengan usia 28 tahunan
Sy: ada yg bisa saya bantu ibu ?
Ibu: begini pak ustadz saya punya keluhan , jika saya bangun malam kapanpun untuk melakukan sholat tahajud maka spontan anak saya ikut bangun
Selanjutnya keluhan saya adalah punya rasa was was ustadz Dan terkadang dada terasa agak berat .
Sy: itu setiap malam walaupun dengan jam yg berbeda?
Ibu: iya pak ustadz
Kadang sy coba bangun jam 2 anak saya bangun juga sy coba bangun jam 4 anak saya langsung bangun juga
Sy: ibu ini anak yang ke berapa?
Ibu: anak ke 1 ustadz
Lalu saya pun mulai mencoba menegakkan diagnosa
Sy: ibu apakah ibu siap jika ibu di ditakdirkan wafat hari ini ?
Ibu: Siap ustadz
Sy: jika suaminya yang wafat hari ini ?
Ibu: Siap ustadz
Sy: jika Anak ibu yang wafat?
Ibu: Menetes air matanya dan terdiam...
Lalu sayapun menyimpulkan dalam diagnosa sy
Bahwa ibu ini mencintai anaknya tidak sesuai FITRAH sehingga mengundang syetan dan menjadi buhul jiwa yg terhubung antara ibu ini dan anaknya.
Lalu sayapun mulai melakukan therapy:
Sy: ibu saya mau bertanya,anak ibu ini siapa yg membuat ?
Ibu: Allah
Sy: anak ibu ini milik siapa ?
Ibu: Allah, pak ustadz
Sy: ibu jika anak ibu ini milik Allah boleh tidak Allah mengambilnya?
Ibu: jangan dulu ustadz
Sy : bu yang membuat kematian siapa ?
Ibu: Allah
Sy: bisa tidak jika takdir kematian sudah tiba di maju kan atau di mundurkan 1 jam?
Ibu: Tidak bisa pak ustadz
Sy: jadi anak ibu milik siapa?
Ibu:milik Allah , pak ustadz
Sy: jika Allah ambil anak ibu apakah ibu siap ?
Ibu:Mengangguk...dan berkata lirih , siap pak ustadz
Sy: jika anak ibu hari ini di ditakdirkan meninggal dunia ibu siap ?
Ibu: Siap ustadz
Sy: baik ibu sekarang angkat tangan ibu seperti berdo,a lalu ikuti ucapan saya
" Ya Allah ,segala puji bagimu yang telah mentakdirkanku menikah dan engkau titipkan seorang anak perempuan yang cantik ...
Yang menambah kebahagian hidupku ...
Ya Allah engkau maha tahu isi hatiku
Rasa cintaku kepada anakku melewati batas FITRAH
Cintaku lebih besar kepada anakku daripada cintaku kepadamu...
Ya Allah sehingga setan masuk dan membuat buhul dalam jiwaku ...
Ya Allah hamba mohon keluarkan syetan yg bersarang di jiwaku ,Aamiin"
Sy: pegang dadanya bu pakai tangan kanan lalu ikuti ucapan sy
" Wahai kalian setan dari kalangan jin yg bersarang di hatiku , yang kalian membuatku berlebihan mencintai anakku sehingga mengalahkan cintaku kepada Allah,sekarang keluar kalian."
Sy: ibu baca surat Al annas 3x
Lalu sayapun membacakan ayat Ruqyah standar ...
Diakhir sesi saya berpesan untuk therapy mandiri
Dengan cara setiap malam sentuh ubun ubun anak ibu
Lalu ucapkan " wahai anakku sesungguhnya aku mencintaimu, namun cintaku kepada allah tak boleh terkalahkan...
Engkau milik Allah
Aku ikhlas dan ridho kapanpun Allah mengambilmu , semoga Allah mengumpulkan kita di surganya "
Lalu bacakan surat Al ikhlas 3x
Al annas 3x
Al falaq 3x .
Alhamdulillah, 5 hari kemudian saya bertemu beliau di sebuah warung makan dalam sebuah perjalanan Agenda dakwah
Dan sayapun bertanya
Sy: ibu yang kemarin therapy di TKIT cendikia kan ?
Ibu : iya pak ustadz
Sy: bagaimana kondisi ibu
Ibu: Alhamdulillah ustadz semua keluhan hilang.
Sy: Alhamdulillah
Lalu sayapun pamit melanjutkan perjalanan .
📝Herman Abdillah
📮Gedung AJI Tuba lampung
29 Agustus 2016